
Apalagi Albiceleste berstatus sebagai favorit juara bersama Brasil dan Chile, meski sudah lama tak jadi juara di turnamen ini sejak tahun 1993.
Situs Taruhan
Namun, faktanya sepanjang turnamen ini penampilan Messi boleh dikatakan tak memuaskan. Setelah "hanya" bikin gol dari titik putih saat imbang 2-2 dengan Paraguay di laga pembuka, Messi kemudian puasa gol di tiga laga selanjutnya.
Termasuk saat Argentina menyingkirkan Kolombia lewat drama adu penalti, Sabtu (27/6) pagi WIB tadi, setelah hanya bermain 0-0 di 90 menit waktu normal. Messi punya lima tembakan, terbanyak di antara seluruh pemain di lapangan, hanya satu kali menembak tepat sasaran.
Jika ditotal dari pertandingan pertama, Messi sebenarnya ada di urutan pertama dalam urusan melepaskan tembakan dengan rataan 5,5 tembakan per laga. Tapi jumlah golnya cuma 1 dan kalah dibanding Arturo Vidal serta Paolo Guerrero yang sudah bikin 3 gol. Dua nama tersebut bahkan awalnya tidak dijagokan bakal berada di daftar topskorer.
Wajar jika kemudian Messi kembali mendapat kritik yang itu-itu saja, yakni oke bersama klub lalu melempem kala berseragam Argentina. Anomali yang sampai saat ini boleh jadi Messi pun belum tahu apa alasannya.
Posted By:
No comments:
Post a Comment